goresan pena d lembaran usang

Your description goes here

  • RSS
  • Delicious
  • Facebook
  • Twitter

Popular Posts

Hello world!
Righteous Kill
Quisque sed felis

About Me

Foto Saya
andhykadarmawansyah
Q hanya sseorang yg t' punya kelebihan apa2,, tp inilah diriQ apa adanya,,Q ingin orang2 yg brada d sisiQ bhagia dngan segala k t' sempurnaanQ...
Lihat profil lengkapku

Popular Posts

Thumbnail Recent Post

Righteous Kill

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Quisque sed felis

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Etiam augue pede, molestie eget.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Hellgate is back

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit ...

Post with links

This is the web2feel wordpress theme demo site. You have come here from our home page. Explore the Theme preview and inorder to RETURN to the web2feel home page CLICK ...

Get Free Music at www.divine-music.info
Get Free Music at www.divine-music.info

Free Music at divine-music.info>

Indah jemarimu terukir dlam tulisan..
Cerminan lisan yg t'  terungkapkan..
Telahpun kau beri segenap ketulusan..
Maaf, Q yang tak mampu membalasnya dngan syuman..

...Bukan Q t’ mau, bukan Q t’ ingin...
Q hanya mminta berilah sedikit ruang…
Biarkan Q ttap disini,,, trus nikmati kesendirianQ
walau harus terus terasing dalam sepi…

Untukmu masa lalu..
Maafkan aQ..
Yang tak pernah bisa memberikan cinta ini untukmu
Q masih ingin sendiri…….Tanpa rasa tanpa hati...

Edited By:   rasaQ terlarang,,, Campa 24-04-11

Takkan hilang yg namanya cinta
hanya hati yg tak mau meresapi...
Takkan hilang yg namanya sayang
hanya hati yg tak mau menghayati...
Takkan hilang yg namanya kasih
...hanya hati yg tak mau merestui...

Cinta tak akan pernah mati
mati pun pasti terlambat untuk menjadi cinta..
dan hanya hati yg sejati yg sanggup mengabadikan cinta...
gemuruh sang awan
bagai tombak dLm jantungQ..
mradang mnerjang
mnembus btas pkiran..

Q coba 'tuk phami misteri khidupan
...nmun byangan mngurungQ dLm ksunyian..
mmanggiLQ utk trjebak dLm Lingkaran yg tk urung sirna
sesakkan nafas hempaskan raga..
d'sini, aku yg trkurung sepi
hnya sndri mrangkuL rindu yg kLabu..*

Edited by: rasaQ terlarang: campa, 14-04-11

"Seandainya engkau tahu, bahwa hati ini masih mengingatmu...
seandainya engkau tahu, sampai waktu berhenti pun,
kenangan itulah yang masih tetap hidup,
dan seandainya engkau tahu, meski hati ini pun berhenti berdetak,
kenangan itulah yang masih tetap abadi..

melangkahlah maju, melewati semua rumput penghalang,
berusahalah untuk melewatinya, dan jika kau tak mampu..
bayang dirikulah yang membimbingmu untuk melewatinya...

tetaplah berdiri tegak, menatap sang khalik..
rasakan kemurahanNya diatas cahaya kebesaranNya..
dan Q hanya bisa melihatmu dibalik bayang kegelapanQ sendiri...
jika kau rasakan sakit itu lagi,,
Q kan tepiskan gelapQ, utk mengobati dukamu.
dan jika kau temukan damaimu bersamanya,
Q pun akan merestuimu dari balik bayang kegelapanQ sendiri...

dan seandainya engkau tahu.
Q masih disini, dibalik bayang gelapQ.
mengantarmu hingga kau temukan akhir jalanmu.
wahai sahabat......"

Edited by: rasaQ terlarang: campa, 11-04-11

Aku bersekutu dengan rindu
hingga di sisi ranjang pun Q terima segala siksanya
seperti laut yang berserah pada sungai yang memuarainya.
Mungkin saja rindu akan menyesatkanQ
pada labirin-labirin sunyi tanpa petunjuk.
Mungkin pula rindu yang akan
menyerahkanQ pada kertas-kertas
yang tersobek dari sebuah peta perjalanan.
Tapi sungguh,
hanya rindu yang sudi menemaniku
mencari alamatmu….. dmnakah engkau
duhai bdadari impianQ….

Edited by: rasaQ terlarang: campa, 10-04-11

Ntah brapa lama Q mnangisi kisah ini
ntah brapa bnyak air mata yg trcurah krna perih ini
tak dapat kupahami dgn apakah Q bsa mngakhiri resah ini..
Q trlanjur tenggelam dlam samudera kpahitan
Q trlanjur menghilang dlam nirwana ksedihan
tak dpat Q mngerti dgan apakah Q kn bngkit dr keadaan ini..
Hnya ada tngis…. Hanya ada perih…
hnya ada sdih…hanya ada luka…
ntah smpai kpan Q mampu bertahan dlm sksa rndu ini
mugkin hanya harapku yg rapuh yg takkan hilang dr hidupQ

Adakah diantara kalian yg pernah terpuruk
dalam kesedihan mendalam ketika cinta tidak bertuan...???
Akulah sejatinya jawaban,,
Yg menyesali diri karna cinta yg menghampiri
selalu berujung perih menusuk nadi......

Edited by: rasaQ terlarang: campa, 10-04-11

Q ingin kau tau Apa yg ada
Q ingin kau mengerti Apa yang terjadi
...tak ada niat buruk tersimpan dihatiQ
tak ada maksud hati tuk lukai rasamu

cobalah tuk pahami cerita yg Q beri
cerita yg kau alami, cobalah pahami dgn hati
bukan dgn benci, bukan dgn emosi…

bukalah sdikit hatimu, berilah sedikit ruang…
Biarkan aQ ttap disini,,, trus nikmati kesendirianQ
walau harus terasing dalam sepiQ…
Q masih ingin sendiri…….Tanpa rasa tanpa hati

Edited by: rasaQ terlarang: campa, 10-04-11


Pagi yang cerah,..
Tak secerah hatiQ,..
Teduhnya pepohonan rindang..
Tak meneduh resah kakiQ..
Melangkah dalam hidup.....
Tp Q kan terus menyusuri..
Jalan berduri ini,..

Tak selamanya daun hijau,.
Bertahan di ranting..
Masih ada tiupan angin kencang
yang siap menerbang hingga terpelanting
seperti daun2 yang telah jatuh kering.
tp Q kan mencoba tetap bertahan seperti ini.

Edited by: rasaQ terlarang: campa, 09-04-11



Akan kau temukan genangan darah d mejaQ.
Sebuah pena yang patah,,,
Selembar puisi yang lemah terkulai tak berdaya.
Aku telah lelah, kata yang Q rangkai layu,,
Kau selalu abai bisu,,,
Satupun tak kau baca dan mngerti,,,
Sia sia Q berkata, mungkin dengan tinta darah…
Puisi yang Q tulis dengan pena patah,,
Bias kau pahami…..
Wahai dikau…
Bicaralah,, agar puisiQ t’ lagi bersimbah darah,,,

Edited by: rasaQ terlarang: campa, 09-04-11

Ombak ini tetap kembali, masih sama seperti dulu...
menghempas karang-karang terjal mengikis pasir putih di tepi pantai…
Bergelora, riuh n gemuruh…. Memecah keheningan di ksunyian malamQ
Smuax luruh dibawah bayang bayang langit kelamQ,,

T’ seperti kmarin,, binatang t’ ingin mnyapa malam ini
Hembusan angin merasuk, menusuk hingga k sumsum kalbuQ…
Buih2 gelombang trus permainkan tapak tapak kecilQ…
Dan Q masih disini, tak beranjak terasing trus menanti…
Endapkan lara, di jiwa yang bimbang dalam resah…
Q ingin trus sendiri nikmati perih, tenggelam dalam mimpi yang beku,
tak pernah lelah perasaan ini membangunkanQ
tapi masih belum kuraih mimpi itu…

Ombak itu masih kembali,,,, Masih sama seperti dulu...
menghempas karang-karang terjal mengikis pasir putih di tepi pantai…
Dan aku masih disini, tak beranjak…. Sdikitpun Q t’ ingin pergi…
Aku ingin trus sperti ini,,,, trus larut luruh dalam sepi,,,

Edited by: “RasaQ terlarang: : champa , 08-04-11

Bahkan dlm lelah pun Q ttap mngenangmu
mmbayangkan smua snyummu disudut bibir yg tersipu...
Q brtanya kabarmu?.... Bagaimana kau?
Mengapa kemarin tak ada drimu…?

slalu Q brtanya bagai brjuta tahun tiada
tapi tiba tiba kau diam tak bicara senyumi waktu dalam sepi sendiri
sambil menghitung bintang diatas awan hitam
meretas pula satu tanya
apa kau juga ingat aku
pengagum rahasiamu..?

“Edited by: RinduQ trlarang” champa… 05-04-11

“Edited by: RinduQ trlarang” champa… 05-04-11